ANTISIPASI CORONA, DPMPT UPAYAKAN FASILITAS SANITASI
Sebagaimana diketahui, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) diakhir bulan Januari lalu menetapkan wabah virus corona sebagai kondisi gawat darurat global. Wabah virus corona Covid-19 telah dikonfirmasi di lebih dari 100 negara. Sementara, jumlah kasus yang terkonfirmasi telah mencapai lebih dari seratus ribu kasus di berbagai belahan dunia.
Dan pada tanggal 3 Maret 2020 lalu, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap resiko penularan infeksi Corona virus Disease 2019 (COVID-19). Instruksi itu ditujukan agar para pemangku kepentingan lebih siaga dalam mencegah masuknya virus Covid-19.
Menindaklanjuti instruksi Gubernur tersebut, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu selaku ujung tombak pelayanan di Kabupaten Gunungkidul berupaya untuk meningkatkan kewaspadaan dan pencegahan terhadap resiko penularan infeksi Corona dengan berbagai kegiatan untuk memastikan ruang pelayanan publik yang bersih, aman dan nyaman.
Kepala DPMPT Gunungkidul, Drs. Irawan Jatmiko, M.Si, memberikan arahan kepada seluruh jajarannya agar meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). “Harus rajin berolahraga untuk menjaga stamina tubuh, rajin cuci tangan dengan sabun dan kita upayakan masker untuk petugas front office (FO), karena tamu kita kebanyakan dengan mobilitas antar kota”, terangnya.
Jauh sebelumnya DPMPT juga telah menyediakan fasilitas sanitasi berupa hand sanitizer di seluruh ruangan kantor dan ruang pelayanan. Selain fasilitas sanitasi, frekuensi pembersihan semua titik kontak dengan pemohon perizinan dan non perizinan juga ditingkatkan. Termasuk self service corner, ruang laktasi, area bermain anak (play ground) dan juga semua fasilitas kantor.
Sebagai bentuk peningkatan kewaspadaan terhadap risiko penularan infeksi Corona virus Disease 2019 (COVID-19), seluruh pegawai DPMPT pada akhir pekan minggu kemarin (15/03) bersama-sama mengadakan kegiatan bersih-bersih kantor dengan memfokuskan sterilisasi pada ruang pelayanan.