PELUANG INVESTASI DI SEKTOR PARIWISATA MINAT KHUSUS DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL
Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan sebagai salah satu sumber pendapatan daerah. Oleh karena pariwisata menjadi salah satu core business yang menjanjikan, maka pengembangan wisata daerah dapat menjadi upaya yang solutif untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Di kabupaten Gunungkidul banyak potensi pariwisata yang dapat dikembangkan ataupun diolah untuk pengembang usaha pariwisata, baik itu pariwisata pantai maupun minat khusus. Salah satu produk wisata alternatif yang cukup digemari saat ini adalah atraksi wisata minat khusus. Sesuai Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2010, pengertian wisata minat khusus yang tercakup di sini adalah “ wisata yang memanfaatkan sumber daya alam dan potensi seni budaya bangsa untuk menimbulkan daya tarik dan minat khusus sebagai sasaran wisata”. Wisata minat khusus tersebut dapat berupa kegiatan-kegiatan olah raga alam bebas, seperti arung jeram, panjat tebing, mountain hiking dan sebagainya, dapat juga berupa kegiatan bersama di alam bebas (outbound) seperti berkemah dan kegiatan budaya. Dengan pengembangan wisata minat khusus tersebut diharapkan dapat untuk meningkatkan pendapatan daerah dan meningkatnya perekonomian masyarakat maupun menciptakan lapangan kerja baru.
Beberapa Tempat Wisata Minat Khusus di Gunungkidul, antara lain:
- Gunung Api Purba Nglanggeran di Desa Nglanggeran Patuk
- Canyoning Curug Gede di Patuk
- Goa Pindul dan Rafting Oyo di Desa Bejiharjo Karangmojo.
- Goa Tanding. Di Desa Bejiharjo Karangmojo
- Canyoning Air Terjun Sri Gethuk di Desa Bleberan Playen
- Goa Jomblang Pacarejo Semanu
- Kalisuci Desa Pacarejo Semanu
- Snorkeling Sadranan di Pantai Sadranan
Dengan adanya potensi dan peluang investasi, khususnya di sektor pariwisata minat khusus di atas diharapkan ada calon investor yang tertarik untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Gunungkidul, khususnya penyediaan sarana dan prasarana pariwisata.